Kamis, 02 Desember 2010

Musang, Pilih Ketua HMJ dan BPMA

Organisasi
Buletin Khlorofil Edisi ke-3 Bulan Agustus 2010



Oleh :
Yunita Hendriyani*

Ingin regenerasi pengurus, salah satu hal yang dapat ditangkap dari Musyawarah Anggota (Musang) Himpunan Mahasiswa Agroekoteknologi ini.

Acara yang di-setting layaknya sidang anggota paripurna ini melibatkan berbagai elemen mahasiswa P.S Agroekoteknologi Fakultas Pertanian UNUD. Hanya dipersiapkan 1 bulan, acara ini penuh akan tantangan. Dengan penuh perjuangan panitia juga berusaha dengan baik untuk mempersiapkan acaranya. Sebab, keseluruhan panitia musang merupakan mahasiswa angkatan P.S. Agroekoteknologi 2009 yang masih minim pengalaman.

Kurang kritis
Acara yang dikemas secara sersan (serius tapi santai) ini dibuka oleh Ketua Jurusan P.S. Agroekoteknologi, Ir. A A Ngurah Gede Suwastika, MP dengan penuh semangat. Banyak perdebatan yang terjadi ketika sidang mulai berlangsung. Keinginan untuk membentuk kader-kader mahasiswa yang memiliki jiwa berkomitmen, kreatif, dan bertanggung jawab tampaknya belum dapat diwujudkan pada musang di hari pertama. Kurangnya niat mahasiswa-mahasiswa dalam menyampaikan pendapat dalam sidang mengenai permasalahan yang sedang berkembang di lingkungan kampus semakin menyiratkan bahwa kekritisan mahasiswa masih sangat kurang.

Hakikat musang
Tujuan diadakan musang selain untuk memilih Ketua HMJ dan BPMA ialah membentuk dan membina kekompakan mahasiswa angkatan baru. Umumnya, kepanitiaan musang diisi oleh mahasiswa angkatan baru. Kepanitiaan yang dibentuk dengan komposisi mahasiswa baru pada hakikatnya untuk saling mengenal karakter mahasiswa satu sama lain. Dengan hal tersebut akan dapat dilihat cara kerja masing-masing mahasiswa yang masuk sebagai panitia. Selain itu, musang juga menjadi tolak ukur kekompakan masing-masing mahasiswa angkatan. Dan tentunya menjadi gengsi tersendiri untuk membuat acara musang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.

Sukses
Musang yang dilaksanakan pada tanggal 7-8 Agustus 2010 ini terbilang sukses besar. Dari segi kemantapan acara serta kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan oleh peserta musang dengan sigap di-handle oleh panitia. “Panitia musang yang dijalankan mahasiswa angkatan 2009 mantap banget, konsumsinya pun enak. Saya gak sangka, temen-temen pintar masak. Jadi ingin nambah makan,” ujar Agus Parmadi salah seorang peserta musang. Acara pemilihan ketua BPMA dan HMJ terbilang cukup menegangkan. Sebab, masa depan sebuah organisasi ditentukan oleh pemimpinnya. Setelah dilakukan pemilihan calon dan berdasarkan hasil voting para peserta musang, maka terpilihlah I Dewa Nyoman Dharmayasa sebagai Ketua BPMA dan Putu Ananta Widhia Dharma sebagai Ketua Himpunan Mahasiswa Agroekoteknologi (Himagrotek) periode tahun 2010-2011. Semoga dengan terpilihnya para pemimpin-pemimpin baru ini dapat menuntun anggotanya berkembang ke arah yang lebih baik.

*) Mahasiswi Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian UNUD

Tidak ada komentar:

Posting Komentar